Saham-saham CPO menjadi saham-saham yang paling banyak dibahas menjelang awal perdagangan minggu ini, hal ini kemungkinan merupakan aksi lanjutan, dari pergerakan para Big Player minggu lalu yang terlihat cukup banyak mengakumulasi saham-saham di sector ini. Pergerakan para Big Player di saham-saham sector ini pun terlihat masih belum selesai, setelah memborong saham-saham ini minggu lalu, minggu ini berbagai news positif pun mulai dirilis di berbagai media.
Jumat kemarin Broker Deutsche Bank mulai merekomendasikan saham-saham sector ini pada para nasabah institusinya, beberapa alasan yang mendasari rekomendasi tersebut antara lain :
- Inventory di China diperkirakan akan terus turun (ditandai dengan China yang menghentikan atau menunda pengumuman data inventory) serta Import CPO China dari Malaysia pun meningkat saat ini sudah meningkat hampir 100%.
- Dari sisi Supply, produksi pada 2H16 sangat mungkin terganggu karena dampak dari El-Nino belum selesai namun sebentar lagi produksi akan terpukul oleh La-Nina serta potensi moratorium lahan kelapa sawit.
- Demand dari domestik pun masih tinggi seiring dengan mandat CPO harus digunakan sebagai bahan pembuat BBM tipe Biodiesel
Ketiga berita tersebut dipercaya akan menjadi sentimen yang kuat yang dapat mengangkat harga CPO, selain itu kami Team Research Creative Trader menemukan 2 alasan lainnya yang membuat saham-saham di sector ini masih layak untuk dikoleksi.
Kenaikan saham-saham CPO masih tertinggal dibandingkan dengan harga CPO
Dalam grafik di atas kita melihat perbandingan harga CPO (warna putih) dengan Index saham-saham CPO (biru), dapat dilihat bahwa kenaikan indeks CPO masih cukup tertinggal dibandingkan dengan harga CPO, artinya masih terbuka potensi yang besar untuk kenaikan saham-saham sector CPO dalam waktu dekat.
Akumulasi Big Player di saham ini belum berhenti
Dalam Dow Theory dikatakan bahwa sebuah trend kenaikan akan diawali dengan fase Akumulasi para Big Player di saham yang bersangkutan, lalu setelahnya baru akan diikuti oleh fase Partisipasi Publik.
Jika digabungkan dengan Analisa Bandarmologi, kami sudah melihat ada aksi akumulasi di saham-saham sector ini sepanjang minggu lalu, artinya fase pertama sudah terlaksana. Mulai dirilisnya beberapa berita positif menandakan potensi mulai terjadinya perubahan fase dari akumulasi bandar ke partisipasi publik mulai terbuka.
Menurut research kami, fase akumulasi adalah fase paling aman untuk diikuti, karena harga saham umumnya masih bergerak secara perlahan, dan indikasi akumulasi bandar lebih mudah terlihat, dan dari pengamatan kami sampai hari Jumat lalu fase ini masih berlangsung, dan melihat pergerakan saham-saham CPO yang masih cukup tenang di awal perdagangan hari Senin ini, maka potensi bandar masih akan melanjutkan akumulasinya di awal minggu ini masih cukup terbuka.
SAHAM PILIHAN
Kami memberikan outlook positif pada saham LSIP, AALI dan SSMS untuk perdagangan minggu ini.
UPDATE : 23 Agustus 2016 (08.30)
Dalam perdagangan kemarin saham-saham CPO mengalami kenaikan yang cukup baik dimana kenaikan disertai dengan Akumulasi Big Player. Seperti pembahasan kami kemarin saham-saham sector ini memang terindikasi masih dalam fase akumulasi para Big Player.
Namun di sisi lain pada perdagangan kemarin harga CPO mengalami penurunan, hal ini berpotensi memberikan dampak negatif pada perdagangan hari ini, namun melihat kondisi saham-saham sector ini secara Bandarmologi, kami melihat kondisinya masih cukup aman, dan meskipun harga saham-saham di sector ini mengalami koreksi hari ini, kita masih tetap bisa hold, atau dimanfaatkan untuk buy on weakness bagi yang belum sempat melakukan pembelian.
Website Administrator
Creative Trading System | Creative Idea in Stock Market