Daily Case Study: ELTY & TRUB

Sepanjang minggu ini  kita akan membahas pergerakan harga saham yang dipilih setiap hari dalam Voting Daily Case Study. Case Study ini hanyalah pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk investasi anda.  Jika anda ingin berpartisipasi dalam voting daily case study besok, anda bisa memasukan pilihan anda disini.

Jika anda ingin berlangganan Daily Case Study untuk saham-saham pilihan anda hubungi argha.jkk@gmail.com

Hasil voting kemarin menunjukan bahwa TRUB dan ELTY sebagai 2 saham yang paling banyak terpilih. Kedua saham ini bisa dikategorikan saham bermasalah yang harganya terus turun dalam 1 tahun terakhir dan membuat begitu banyak investor nyangkut.

Saham ini saat ini “kebanjiran” peminat karena banyak investor retail yang menganggap Bakrie Group selalu berjalan bersamaan, jadi jika kita ketinggalan kereta di DEWA dan ENRG, kita bisa membeli saham BNBR, ELTY atau Bakrie Group yang belum naik, karena harganya akan segera mengejar.

Hal itu memang benar terjadi beberapa tahun yang lalu, namun sejak tahun lalu hal tersebut tidak lagi terjadi. Kita bisa melihat BUMI yang naik dari 1.400 – 3.500 sementara BNBR tetap di 50-60 an, begitu juga ELTY dan ENRG yang masih terus turun di saat yang sama.

Jadi kita harus berhati-hati dalam memakai strategi yang sama, karena saham Bakrie Group yang sedang naik saat ini adalah ENRG, BIPI dan DEWA. Jadi seharusnya saham-saham itulah yang kita incar, dan bukan “saudaranya” yang sampai sekarang tetap bergerak di kisaran terbatas.

DAILY CASE STUDY 1: ELTY

Jika melihat pergerakannya beberapa hari terakhir saham ini tampaknya lebih mirip dengan pergerakan BNBR dan TRUB daripada DEWA dan ENRG. Memang terjadi peningkatan volume namun harganya tidak bergerak signifikan, sangat berbeda dengan DEWA dan ENRG yang langsung “terbang” ketika terjadi peningkatan volume.

Secara logika dalam kondisi seperti ini mungkin sedang terjadi akumulasi, namun jika dilihat besarnya minat investor ritel pada saham ini, kemungkinan investor ritel yang sedang melakukan “akumulasi” lebih besar daripada Market Maker.

Selama momentum kenaikan masih terjadi pada saham-saham Bakrie Group lainnya, kemungkinan saham ini terus bergerak naik secara masih ada, namun indikasi saham ini akan bergerak seperti DEWA dan ENRG tidak terlalu besar.

Jika mau melakukan speculative Buy sebaiknya dilakukan jika harga berhasil menembus level 150.

DAILY CASE STUDY 2: TRUB

TRUB juga sedang berada dalam keadaan yang kurang lebih serupa dengan ELTY, peningkatan volume transaksi tidak disertai dengan kenaikan harga yang signifikan, bahkan saham ini malah sempat turun ketika saham Bakrie Group lainnya terbang tinggi. Kita harus berhati-hati dengan saham ini karena kemungkinan saham ini tidak akan bergerak kemana-mana, bahkan bukan mustahil kembali terkoreksi ketika euphoria Bakrie Group sudah habis.

——————————————————————————————————————————-

Quote of the Day

Unforgiveness breeds bitterness that destroys relationships.