Dalam salah satu bagian dari materi di Workshop Bandarmologi, kami mengajarkan Cara Membuat Rumor di market supaya rumor tersebut bisa jadi viral dan dipercaya oleh banyak investor ritel. Skill ini memang umumnya hanya diajarkan kepada para analis sekuritas dan ‘jubir’ nya Bandar untuk melancarkan aksi mereka. Namun kalau sudah menguasai skillnya, kita sebagai investor ritel juga sebenarnya bisa membuat rumor sendiri dan dalam sekejap menjadi viral ke seluruh forum-forum saham dan bahkan sampai media masa sekalipun.
Caranya membuat rumor sebenarnya cukup sederhana berikut beberapa step sederhana yang bisa anda lakukan untuk membuat rumor :
- Pilih salah satu saham yang harganya sedang naik dikerek naik oleh Bandar dalam beberapa hari terakhir.
- Pelajari sedikit tentang bisnis dari perusahaan tersebut, cari tahu perusahaannya sehari-hari ngapain, dan cari tahu salah satu asset yang dimiliki oleh perusahaan.
- Buatlah Rumor yang mengatakan perusahaan tersebut mau di akuisisi oleh perusahaan lain yang lebih besar dan dikenal publik. (Contoh BCA, ASII, Gojek, atau perusahaan-perusahaan multinational). Jika anda menguasai bahasa Inggris dengan baik, anda bisa membuat rumornya dalam bahasa Inggris, karena orang Indonesia biasanya menganggap informasi yang berbahasi Inggris biasanya lebih valid.
- Setelah rumor selesai anda buat, sebarkan di forum-forum saham, atau sosial media. Anda tidak perlu mengatakan rumor itu anda yang buat, cukup katakan kalau ada rumor seperti ini.
Jika saham yang anda bahas tetap dikerek Bandar, maka dalam waktu singkat rumor tersebut akan tersebar ke banyak pihak bahkan sampai ke media-media, bahkan media biasanya menghubungi manajemen perusahaan, dan karena rumor tersebut anda yang karang, maka manajemen akan menyangkal rumor tersebut. Namun percayalah meskipun manajemen menyangkal selama saham tersebut tetap dikerek oleh Bandar, maka rumor tersebut akan lebih dipercaya daripada pernyataan manajemen. Dan akan tersebar dari investor ke investor, dari analis ke analis, dst.
Bagi anda yang belum paham, berikut di samping adalah salah satu contoh rumor yang kami dapatkan di salah satu Group Saham pagi ini, tentang saham BIRD.
Rumor ini didapat dari salah satu analis, namun kita tidak tahu siapa yang pertama membuatnya. Namun kalau dari pemilihan bahasanya kita bisa melihat bahwa bahwa yang membuat rumor ini cukup terpelajar, karena sudah benar-benar mengikuti pakem yang kami jelaskan di atas.
Seperti kami bahas minggu lalu, di channel telegram dan instagram kami, pada hari Rabu dan Kamis terdeteksi adanya aksi akuumulasi yang dilakukan oleh Bandar Lokal menggunakan 2 Broker Zombie. Lalu hari Jumat harga BIRD diterbangkan.
Jadi artinya pemilihan saham dari Rumor ini sudah tepat, karena memilih saham yang sedang hot karena saham BIRD sedang menjadi perhatian publik setelah harganya diterbangkan hari Jumat lalu.
Lalu dipilih perusahaan yang ternama yang di gossipkan akan membeli BIRD, dalam kasus ini Gojek yang dipilih. Pemilihan yang sangat text book, karena Gojek punya nama baik, dan dianggap punya banyak uang. Jadi investor ritel yang membaca juga tidak menganggap rumor ini rumor yang tidak masuk akal.
Terakhir rumor di atas juga terlihat menggunakan beberapa istilah dan kalimat dalam bahasa Inggris supaya terlihat pintar dan resmi.
Jika kita menganalisa apa yang terjadi di balik pergerakan saham ini pun sebenarnya kita bisa memahami kenapa rumor itu mulai disebar hari ini, atau mungkin kemarin.
Karena seperti bisa dibaca dalam pembahasan di Channel Telegram sebelum perdagangan hari Senin kemarin.
Sudah jelas kalau memang Bandar sudah dalam posisi untung saat ini dan mereka sudah bisa profit taking di awal minggu ini.
Namun tentunya untuk mereka profit taking dibutuhkan optimisme investor ritel untuk membeli saham ini.
Karena kita tahu secara operational Taxi Blue Bird sendiri sebenarnya sudah tidak banyak dilihat keberadaannya di jalan-jalan kota besar di Indonesia.
Jadi rumor-rumor akuisisi seperti terlihat di atas sangatlah tepat untuk membangkitkan minat beli investor ritel, sehingga mereka bisa jualan.
Jadi memang sangatlah wajar kalau Rumor Akuisisi Gojek tersebut dirilis di awal minggu ini, ketika mereka sedang membutuhkan pembeli untuk melakukan aksi distribusi.
Benar atau tidak rumor ini kita tidak tahu, mungkin yang buat rumor pun tidak tahu, namanya gossip, semakin hot semakin enak dibicarakan.
Yang pasti kita tahu kalau memang Bandar sedang bertujuan untuk melakukan akumulasi, maka menebar rumor ini adalah langkah yang bodoh, karena kalau Bandar mau beli, ritel juga mau beli, siapa yang jualan ?!
Namun paling tidak dari kasus ini kita bisa belajar bagaimana cara membuat rumor sendiri, jadi kedepannya daripada anda repot mencari rumor-rumor terbaru, mending buat sendiri rumornya. Toh benar atau salah itu tidak penting, yang penting hot, yang penting harga sahamnya sedang digoreng Bandar. Selamat berkreasi 😉
Founder & Creative Director of Creative Trading System.
Creative Thinker, Stock Trader, Typo Writer & Enthusiastic Teacher.
Big believer of Sowing and Reaping.
Just A Simple Man with Extraordinary God
1 comment
Ini berita/rumor textbook sekali.
Entah udah berapa kali berita yang sama muncul di media..padahal ya blue bird begitu2 aja …